Cikal bakal Taman Pendidikan Islam
Terpadu (TPIT) Raudhatul Jannahdimulai dengan berdirinya yayasan Raudhatul Jannah yang mendirikan Taman
Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Raudhatul Jannah sebagai pioneer
bagi kurikulum pendidikan Islam terpadu di kota Cilegon. Mengawali kiprahnya dalam dunia pendidikan Islam
terpadu di Cilegon, tepatnya di
perumahanPondok Indah Cilegon, sejak tahun 1996 berdirinya jenjang TKIT yang
berkembang hingga kini sampai jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu
(SMAIT).
Memulai perannya dalam pendidikanyang
berbasis Islam terpadu, TKIT Raudhatul mendidik 10
peserta didik untuk kelompok A dan 6 peserta didik untuk kelompok B. Demi
mengemban amanat yang diberikan oleh walimurid dan menjaga kepercayaan masyarakat sekitar PCI dan sekitarnya, TKIT
Raudhatul Jannah terus meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini. Hal
ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah peserta didik dari tahun ke tahun sejak 1997
dengan total jumlah 110 peserta didik hingga kini tahun 2015 TKIT Raudhatul Jannah memiliki
total jumlah 213 peserta didik.
Seiring dengan peningkatan jumlah murid
TKIT Raudhatul Jannah berusaha memberikan layanan dengan cara meningkatkan pelayanan dan pengadaan kelengkapan sarana dan prasarana
yang memadai untuk mendukung proses pembelajaran
yang berkembang dengan membuka layanan Toddler dan Play Group (KelompokBermain).
TKIT Raudhatul Jannah memiliki fasilitas kelas ber AC, UKS & perpustakaan yang di
dalamnya peserta didik dapat membaca banyak buku, play ground, kebun tanaman obat keluarga,kolam ikan dan tentunya halaman yang luas. Di samping itu
TKIT Raudhatul Jannah sejak tahun 2006 sudah menggunakan pendekatan pembelajaran
Beyond Center and Cyrcle Time (BCCT) dengan fasilitas 6 sentra diantaranya; sentra rancangbangun (balok), sentra persiapan,
sentraIbadah (Iman dan taqwa),
sentra Seni&Kreativitas, sentra Keluarga Sakinah dan Sentra
Eksplorasi Bahan Alam. Sentra/Ruangan ini didesain khusus untuk peserta didik
agar dapat mengeksplorasi kemampuan dasar mereka dalam kreatifitas membangun bentuk bangunan atau benda dengan menggunakan balok dan alat
main yang disiapkan sehingga peserta didik mampu mengembangkan dalam semua aspek kecerdasan baik kecerdasan spiritual, emosional
maupun intelektual. Seperti di sentra yang
dapat digunakan untuk mengembangkan bakat seni dan kreatifitasnya ditambah dengan memberikan dukungan bagi peserta didik
TKIT Raudhatul Jannah dalam bidang seni musik dengan tersedianya alat-alat drum band
yang disediakan sebagai ekstrakulikuler yang dimiliki menjadi nilai plus karena dengan belajar drum band,
peserta didik tidak hanya belajar memainkan alat musik, namun belajar mengharmonisasikan satu alat musik dengan alat musik lainnya. Dan peserta didik
pun belajar untuk bekerjasama,
bertanggungjawab, disiplin agar
terciptanya suatu instrumen yang dapat dinikmati dengan baikdengan latihan dan pembiasaan
yang dilakukan sehingga membentuk juga karakter yang kuat pada diri anak didik.
Tidak hanya memiliki sarana dan prasarana
yang baik sehingga sampai saat ini dipercaya masyarakat dalam perannya di
dunia pendidikan Islam, namun TKIT RaudhatulJannah pun memiliki banyak prestasi
yang dapat dibanggakan, diantaranya adalah: juara tingkat kota sampai provinsi dalam lomba kinerja, lomba gugus, lomba sekolah sehat, lomba kepala sekolah dan
guru berprestasi, lomba qori’ah,lomba story telling, lomba mendongeng,
lomba perpustakaan, lomba adzan, lomba pildacil, lomba menari, lomba drum band,
lomba fashion show, lomba doa-doa
harian, lomba menggambar & mewarnai, dan lomba melukis,
kemudian lomba hafalan Al-Quran surat pendek, lomba gigi sehat dan yang
terbaru adalah lomba lari memindahkan bola dalam O2SN.
TKIT
Raudhatul Jannah mengintegrasikan pendidikan keimanan, ketaqwaan kepada Allah SWT
dan akhlaqul karimah dalam program kegiatan belajar mengajar melalui kemampuan dasar keislaman dan pengembangan kemampuan dasar umum
yang mencakup fisik motoric, kognitif, Bahasa, seni, dan sosial emosi yang
merupakan program kegiatanbelajar yang
diintergrasikan menjadi satu kesatuan.
Integrasi tersebut dimaksudkan untuk megembangkan benih-benih keimanan,
ketaqwaan dan akhlaqul karimah berdasarkan
AlQuran dan Assunnah sedini mungkin dalam kepribadian anak yang terwujud dalam perkembangan kehidupan jasmaniah dan rohaniah sesuai dengan tingkat perkembangannya yang mengacu pada 4 pilar pendidikan
(Learning to know, learning to do, learning to be, learning to life together)
yang diwujudkan dalam pembentukan perilaku/akhlaqul karimah melalui pengenalan dan pembiasaan pengembangan kemampuan
Agama Islam dengan sistem belajar sambil bermain.
TKIT
Raudhatul Jannah merupakan pondasi dari penerapan nilai ke-IT-an yang menjadi program
unggulan yang dimulai sejak dini untuk selanjutnya yayasan Raudhatul Jannah berkembang dengan menyediakan layanan berjenjang pada
SDIT, SMPIT, dan SMAIT Raudhatul Jannah untuk menghasilkan generasi qur’ani yang cerdas, trampil yang
sholeh sholehah sesuai dengan kemajuan tekhnologi dalam era globalisasi sebagai long
term output when children grow up.